model dan instalasi Flow meter ultrasonic

Ultrasonic Flow mtr. merupakan flow mtr. yang mempunyai basic kerja pada suara ultra, di mana sensor suara bekerja pada transducer ultrasonic. Ada dua model flow mtr. ultrasonic yang cukup dikenal luas yaitu system transit time dan sistim doppler.

Dalam perihal instalasi, ultrasonic flow mtr. ini ada sebagian cara yaitu system inline, clamp on dan insertion. Untuk model instalasi inline, pipa wajib dipotong dan sensor ultrasonic dipasang bersama dengan menghubungkan pipa yang telah dipotong.

Koneksi yang digunakan sanggup bersama dengan flange maupun ulir. Untuk system pemasangan ini wajib diperhatikan model flange atau ulirya di mana sesuai bersama dengan standart dari masing masing pengguna di lapangan.

Begitu terhitung berkenaan besaran presssure terhitung wajib disesuiakan bersama dengan pressure pompa yang mengalirkan cairan.Sedangkan model ke-2 yaitu Insertion di mana Sensor ultrasonic flow mtr. atau transducer dipasang pada pipa yang telah dilubangi.

Selanjutnya transducer dimasukan kedalam fitting tersebut. Pada Peroses ini dibutuhkan ketepatan sehingga posisi pengelasan tidak berubah dan sudut transducer benar-benar pas cocok yang disyaratkan.

Pada pemeriksaan sudut trnasducer waktu setelai pengelasan fitting wajib di ukur ulang sehingga waktu memasukan parameter ke transmitter ultrasonic flow mtr. tidak berlangsung penyimpangan.

Sedangkan model ketiga adalah installasi bersama dengan proses clamp on, di mana transducer yang merupakan sensor ultrasonic di tempelkan di permukaan pipa di mana pipa tidak wajib di potong atau di lubangi ( non destructive) bersama dengan cara di ikat atau di clamp sehingga transducer melekat bersama dengan baik di permukaan pipa.

Insatalasi clamp on flow meter

Sebelum memasang sensor ada sebagian parameter an wajib di masukans eperti dimeter pipa, ketebalan pipa, model material pipa, model cairan dan jarak sensor.

Namun yang wajib diperhatikan pertama sebelum saat memilih parmeter tersebut adalah lokasi atau posisi pemasnagan transducer ultrasonic flow mtr. pada pipa.

Dimana lokasi ini wajib mencukupi syarat syarat upstream dan down stream sehingga kekuatan signal dari ultrasonic flow mtr. sanggup mencukupi standart perhitungan flow cairan.

Kesalahan Penentuan lokasi pemasangan transuder akat berakibat fatal pada kekuatan signal yang berakibat akurasi pembacaan akan besar penyimpangannya bahkan sanggup menuju ke error.

Setelah semua parmeter dimasukan bersama dengan benar pada transmitter ultrasonic flow mtr. maka wajib dilakukan pemeriksaan kekuatan signal andaikan signal yang didapatkan cukup bagus maka kami bsia mengunci semua parameter sehingga idak berubah khususnya waktu listrik mati.

Untuk ultrasonic flow mtr. ini kebanyakan sanggup langsng ditampilkan pada pembacaan velocity, flow rate dan totalizer.

Sedangkan units parameter sanggup disetting baik gunakan satuan metric maupun english bersama dengan satuan unit liter, m3. gallon, barrel dan sebaigainya. Untuk waktu sanggup di tetting ke second, minute, haour ataupun day tergantug pada keperluan di lapangan.

Sebagai Info flow mtr. yang dipakai d industri mempunyai model yang berlainan tergantung cairan, instalasi dan akurasi

Berikut ini model model serta model flow mtr. :


Flow Meter Portable

Flow mtr. portable terasa terkenal waktu dikenalkanya flow meter lc. model ultrasonic di mana cara pemakaian dan instalasinya cukup gampang dan cepat serta sanggup di bawah kemana mana.


Portable flowmeter ini gunakan model clamp on flow mtr. di mana sensor atau kerap di sebut bersama dengan transducer ultrasonic cukup di clamp pada permukaan luar pipa, Karena prosesn insatlasi tanpa memotong pipa atau melubangi pipa maka biaya instalasi dari flow mtr. clamp on benar-benar tidak mahal dan cepat.


Untuk model flow mtr. portable kebanyakan di lengkapi bersama dengan knowledge logger baik internal maupun external dan untuk power gunakan battery yang sanggup di charge. Dan kebanyakan battery sanggup bekerja pada waktu cukup lama diatas 10 jam.


Clamp on Ultrasonic Flow Meter

Flowmeter ultrasonic merupakan model flow mtr. yang cara kerjanya mengukur kecepatan aliran fluida bersama dengan gunakan ultrasound sehingga bersama dengan perhitungan volume yang mengalir sanggup terbaca di transmitter ultrasonic.


Dengan gunakan sensor ultrasonik atau kerap disebut transducer ultrasonic flowmeter sanggup mengukur kecepatan rata dari aliran fluida dalam pipa bersama dengan cara mengukur rata rata perbedaan waktu pada waktu pengiriman signal dan penerimaan signal bersama dengan arah aliran.


Flowmeter Mass Flow Coriolis

Flowmeter coriolis adalah model flowmeter yang secara teori mengkalkulasi kekuatan gaya/tenaga akibat ada osilasi suatu sensor yang dilalui cairan. Dengan gunakan perhitungan coriolis yang di konversi ke suatu aliran massa.


Coriolis flow mtr. secara real mempu mengkalkulasi massa aliran sehingga perubahan temperature dari aliran tidak banyak berpengaruh.


Begitu terhitung persolan perubahan aliran dikarenakan instalasi yang berakibat aliran tidak laminer serta terjebaknya udara tidak memengaruhi akurasi.

Berbeda bersama dengan cii-ciri flowmeter yang mengkalkulasi volume, mass flow mtr. sanggup meremehkan berat udara atau gas yang terlilit dalam aliran.


Flow Meter Electromagnetic

Flowmeter electromagnetin yang kerap disebut magnetic flow mtr. atau magmeter merupakan model flow mtr. yang cara kerjanya gunakan hukum faraday.

Karena cii-ciri kerjanya layaknya itu maka magnetic flow mtr. hanya sanggup kerja pada cairan yang mempunyai konduktifitas. Biasanya pada tingkatan spesifik dan kebanyakan pada kisaran minimal 20 micro siemens


Flow Meter Open Channel

Open channel flow mtr. adalah flowmeter yang diaplikasikan untuk mengukur aliran pada proses saluran terbuka layaknya kanal, sungai atau parit.


Pada dasrnya flow mtr. open chanel ini mengkalkulasi kecepatan aliran bersama dengan mempertimbangkan ketinggian permukaan.

Untuk pengukuran kecepatan aliran sanggup gunakan transittime flow mtr. atau Magnetic flow meter. Sedangkan untuk ketinggian permukaan aliran gunakan ultrasonic level sensor.


Penggabungan velociti bersama dengan luas penampang sanggup menghasilkan kapasitas aliran atau flow rate aliran dalam kanal.