Ultrasonik Flow Meter digunakan dalam pengukuran berdasarkan velocity dari fluid baik liquid ataupun gas mengfungsikan prinsip kerja ultrasonik.

Apabila diketahui kecepatan aliran maka Flow Meter Digital mampu dihitung bersama menyadari luasan penampang suatu jalan aliran.

Flow Meter ini terhitung dalam jenis inferensial. Ia mampu mengukur secara tidak segera untuk memilih kecepatan alir cairan atau liquid flow rate. Caranya yakni bersama mengukur selagi transit pulsa nada frekuensi tinggi atau high-frequency sound pulses yang melintasi pipa aliran.

Alat ini memakai transduser akustik supaya mampu mengirimkan dan juga terima pulsa akustik frekuensi tinggi. Dengan menyimpan transduser akustik terhadap ke-2 sisi pipa supaya pulsa akustik mampu bergerak melintasi pipa dalam arah diagonal.

Penggunaan metode yang disebut transit time diperoleh dari mengukur selagi transmisi pulsa akustik selagi melintasi pipa terhadap dua arah yang berlawanan.

Sementara sistem pengukuran berdasarkan terhadap kenyataan bahwa pulsa akustik yang melintasi pipa secara diagonal searah aliran cairan memerlukan selagi lebih cepat daripada pulsa akustik yang bergerak terhadap arah yang berlawanan bersama aliran.

Selisih selagi antara ke-2 pulsa akustik perlu sebanding bersama kecepatan alir umumnya selama lintasan.

Penginstalan non contact atau clamp on UFM menyebabkan UFM ini disebut terhitung sebagai flow meter portable.

Dari gambaran diatas mampu terhitung diambil kesimpulan sebagian faedah flow meter yaitu:

Mengetahui kecepatan aliran bersama satuan jarak dan waktu.
Untuk menyadari kapasitas aliran dalam pipa.

Dapat menyadari jumlah keseluruhan volume yang udah mengalir.
Untuk sistem monitor analog out put dari pulsa, 4-20 mA, dll.

Standard untuk Custody

Menggunakan Ultrasonik Flow Meter diatur menurut API Standard MPMS Chapter 5 sec 8. Dijelaskan secara cermat kriteria dan kriteria terhadap ultrasonik flow meter sebagai alat ukur hidrokarbon cair untuk custody transfer.

Hal ini meliputi aspek perancangan, operasi dan pemeliharaan dan juga instalasi.

Jenis-jenis Ultrasonik Flow Meter

Penggolongan jenis ini berdasarkan atas cara instalasinya.

Flow meter Portable atau Portable Ultrasonic Flow Metermulai dikenal karena penggunaannya yang mudah. Disebut portable karena mampu dibawa kemana-mana.

Untuk jenis portable ini biasanya terhitung ditambah information logger baik secara internal maupun eksternal. Sementara untuk powernya biasa mengfungsikan battery yang mampu dicharge. Kapasitasnya lumayan lama, mampu sampai di atas 5 jam penggunaan.

Flow meter Clamp On Ultrasonic Flow Meter, jenis flow meter yang mempunyai cara kerja mengfungsikan ultrasound. Penginstalasiannya lumayan di clamp terhadap permukaan luar pipa. Kita tidak perlu repot memotong pipa ataupun melubanginya.

Jenis Clamp On dibedakan ulang berdasarkan sensor ultrasonik (transducer) dan flow pc (ultrasonic transmitter).

Ada terhitung yang menggolongkannya menjadi:

In line UFM, di mana instalasi bersatu bersama pipa.
Insertion UFM nyaris sama bersama in line.

Clamp On UFM di mana instalasi berada terhadap posisi di luar pipa.
Pada dasarnya sama, cuma saja penyebutan di lapangan kerap berbeda.